Jumat, 21 Juni 2013

Aku Bingung



Aku Bingung

Ia, Aku bingung dengan orang disekelilingku. Ketika mereka mempunyai pekerjaan yang incomenya banyak, mereka bangga bahwa merekalah orang yang sukses dan berhasil. Padahal mereka hanya bisa mengeyangkan diri mereka sendiri, hanya bisa mengisi perut mereka sendiri. Kalaupun mereka memberikan kepada orang lain, maka mereka takut miskin karena memang pondasi agama mereka rapuh.
Dan aku bingung juga dengan orang  pekerjaannya mengajarkan Ilmu pengetahuan kepada orang lain, mereka merasa minder karena gaji yang kecil, profesinya hanya orang biasa-biasa saja. Padahal kalau mereka mau berpikir, merekalah orang yang terhebat, merekalah orang yang lebih kaya dari orang yang berduit, karena ilmu mereka tidak mampu dibayar oleh rupiah dan selamanya tidak ada bandingnya dengan rupiah atau dolar dan perlu diketahui juga, bahwa mereka hakikatnya telah membuat suatu tabungan untuk perjalanan yang panjang yaitu Akhirat, karena setiap huruf yang diajarkan kepada anak didiknya dan kemudian anak didiknya bisa membaca dengan huruf yang yang diajarkan, maka selama itu pula pahala akan selalu mengalir pada dirinya.
Rasulullah Shollallahu Alaehi Wasallam bersabda yang artinya:  Barang siapa yang menunjukkan pada kebaikan maka baginya pahala seperti orang yang mengerjakannya. (HR. Muslim).
Dan Rasulullah juga bersada kepad Ali Radhiallahu ‘Anhu: Maka demi Allah, Allah Memberikan hidayah kepada seseorang dengan perantara kamu, maka itu lebih baik dari pada onta yang sangat mahal. (HR. Bukhari Muslim).
Itulah perumpamaan orang yang mengajarkan kebaikan kepada seseorang, dia lebih berharga dimata Allah, dan Rasulullah juga mengibaratkan bagaikan onta merah yang kalau kita sinkronisasikan dengan saat ini, maka dia sepadan dengan Mercedes. Maka dari itu wahai orang yang mengajarkan manusia, banggalah dengan profesimu karena sesungguhnya kamu sedang berdagang dengan Allah Subhanawwata’ala dan Allah akan menggantikan barang daganganmu secepat mungkin, apakah itu di Dunia atau di AKhirat.
Irsun Badrun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar